kenikmatan pedesaan

trenggalek, 011010


sehari sebelum keberangkatanku kembali ke ibu kota negara, kembali ke kampus tercinta untuk menyelesaikan perjuanganku meraih asa dan citaku.

saat itu adalah hari jumat, pagi itu jam 6 pagi, sebuah sms dari 2 orang temanku berisi ajakan untuk sarapan "nasi gegok/gegog" *nasi yang ada teri n dimasak dalam bungkus daun pisang.. makanan  tradisional trenggalek-pernah masuk tv lho..hha..
nasi gegok
tak ada alasan bagiku untuk menolak ajakan kedua teman baikku, teman dari SD, teman ngopi tiap hari, teman ngebolang.. yups.. berangkatt...

perjalanan ke tempat penjual nasi gegok sekitar 30 mnit naek motor kecepatan normal menuju arah naek ke gunung, menikmati indahnya pemandangan, segarnya udara desa, saat melewati jalan kecil n bertemu warga pasti mendapat senyum raham dari mereka.. what a wonderfull things  like that..
sangat jauh berbeda dengan kehidupan kota yang modern, banyal mall, polusi udara, panas.. dan tingkat keramahan penduduk yang sangat rendah, jangankan dengan orang asing, dengan tetangga aj kadang jarang saling sapa, saling senyum..



oke,  setelah kenyang dengan 2 bungkus nasi gegok 2 buah tempe goreng, satu cup kopi n segelas teh panas (keadaan disana dingin seperti di puncak mungkin,hha), kita memutuskan melanjutkan perjalanan ngebbolang kita semakin menuju ke puncak gunung, dengan harapan mendapat pemandangan yg lebih indah, udara lebih segar..hmmm...

perjalanan lumayan panjang menuju daerah yang kami anggap indah, yang ada pengolahan susu sapi yang juga mengirim stok susu ke nestle, dan beberapa koperasi lain yang katanya mengirim susu sapi perahnya ke bendera, dancow dan beberapa produsen susu kemasan lainnya dan juga ada pengolahan susu segar sendiri.. trenggalek potensinya banyak yya..hhe..

poto-poto di sungai
di jalan kami melihat sebuah sungai kecil berbatu dengan aliran lumayan deras, dengan hamparan sawah n suasana pegunungan disekitarnya.. sangat indah.. apalagi saat itu sawahnya sedang menunggu masa panen, n cuaca oagi itu cerah,, kami putuskan untuk berhenti di situ, kami menitipkan sepeda motor kami di perumahan warga, dengan senyum n keramahan khas penduduk pedesaan mereka mempersilahkan menitipkan motor kami,, jarang-jarang menemukan hal seperti ini di kota besar, ,,

jalanan menuju sungai yang lumayan sulit,jalanan menurun  agak licin karena kemarin baru hujan,, 
sampai disana menikmati hamparan sawah yang luas dan hijau, view pegunungan yg masih bagus, udara yg segar, hmmm.. mantap laa...  sambil bermain air sungai, foto2, jalan ke sawah... its so exciting...

capek... yah.. setelah lumayan lama jalan2 poto2.. capek juga akhirnya.. kami melihat sebuah gubuk di tengah sawah, yah lumayan laa buat berteduh n duduk2.. disana kami melihat 2 orang petani sedang mencari makanan sapi perah n kambing mereka, mereka tersenyum pada kami n mempersilahkan kami beristirahat di gubuk mereka, mereka terlihat sangat gembira dengan aktivitas mereka mereka sangat menikmati aktivitas bersawah n beternak mereka, sambil cari rumput mereka ngobrol dengan kami, menceritakan kehidupan mereka, walaupun kami jauh lebih muda mereka menggunakan tutur bahasa yang sopan, weww.. mereka bersyukur hidup di desa, walaupun kalau dinilai dengan uang dan pendidikan mereka jauh tertinggal dari orang2 kota, tapi dalam hal kebahagiaan mereka mengaku sangat bahagia hidup di desa walau dengan fasilitas yang jauh tertinggal dari kota,, hidup di desa enak, jauh dari konflik, tawur, warga rukun, udara masih sejuk, toleransi tinggi, semangat gotong royong dan tenggang rasa masih tinggi, mereka pandai bersyukur dengan yang mereka punya, tidak banyak ambisi seperti penduduk kota kebanyakan...

*sungguh seperti penerapan pelajaan kewarganegaraan yang diajarkan di SD, banyak kata tolong-menolong, tenggang rasa, bersyukur, gotong royong, toleransi... 
setelah capek berbicara panjang lebar dan waktu sudah mendekati sholay jumat kami pamit dan berangkat pulang, dnegan senyum hangat dari mereka kami pulang....

dan hari itu kami menyebutnya ekspedisi gegok.. ekspedisi menikmati enaknya nasi gegok dan indahnya kehidupan di desa... nice...

* 2 orang temanku adalah gilang tri subekti mahasiswa jurusan sejarah universitas gajah mada jogjakarta dan gagas dwi yudha rahmawan alumni polinema 2010 (politeknik negeri malang) , kami bertiga semasa sma tergabung dalam plasma 1 sma 1 trenggalek aka pecinta alamnya sma 1 trenggalek.. 

2 Response to "kenikmatan pedesaan"

  1. Gilang kurniaji says:
    Rabu, 05 Januari 2011 pukul 23.45.00 WIB

    sayangnya kamu tidak mengajak aku ketika menikmati makanan khas itu... haha

    Padahal aku ra patek doyan. Pedes banget soale...

  2. facewoman.blogspot.com says:
    Kamis, 13 September 2012 pukul 16.04.00 WIB

    enak banget rasane,lek pas kepet luwe hehehe...

Posting Komentar